Media Art, Design grafis, Vector Download, galery,

SPOTS

http://www.shutterstock.com/?rid=171202118

Saturday 11 February 2017

On February 11, 2017 by media gram in , ,    No comments
Pernahkah kamu mengalami Android yang kamu pakai tiba-tiba jadi nge-hang atau cepat panas, padahal belum lama dipakai?
Banyak orang bilang kalau gadget zaman dulu lebih awet dari gadget zaman sekarang, terutama Android. Terlepas dari soal kualitas, awet atau nggaknya Android yang kita gunakan tergantung dari cara pemakaian dan bagaimana kita memperlakukannya sehari-hari.
Ternyata, beberapa kebiasaan sepele yang biasanya dilakukan mempengaruhi performa Android itu sendiri. Sehingga jika kita terus-terusan melakukannya, maka nggak heran jika Android akan cepat rusak dan nggak awet lagi. Kira-kira kebiasaan apa saja, ya?


1 .Menggunakan Android ketika sedang di-charge bikin usia baterai nggak tahan lama, HP-mu bakal cepat jebol dipakai pas nge-charge
Tahukah kamu? Proses pengisian daya baterai menimbulkan energi panas pada Android.Nah, ketika kamu menggunakannya saat sedang di-charge, entah untuk keperluan chatting,
bermain game atau memutar musik, maka intensitas panas di baterai Android akan meningkat. Kebayang ‘kan apa yang terjadi jika kamu terus-terusan melakukan ini? Nggak heran kalau baterai Android kamu cepat nge-drop, membengkak,
lalu menjalar ke kerusakan Android.


2. Jangan sampai salah memilih casing, bukannya melindungi, justru bahan yang keliru akan meningkatkan suhu Android-mu
pilih yang bisa melepas panas Memang nggak salah sih menggunakan casing Android,
selain melindungi dari goresan, casing juga berfungsi sebagai asesoris yang mempermanis tampilan Android. Tapi, sebaiknya kamu berhati-hati memilih casing, karena ternyata bisa berpengaruh buruk juga.
Pilih bahan casing yang bisa melepaskan panas dari Android seperti kulit atau material yang berlubang. Pemakaian casing yang salah akan cepat mengurangi daya baterai, kalau dibiasakan akan memungkinkan Android cepat rusak.
Usahakan untuk melepas casing dari Android ketika sedang di-charge agar nggak kepanasan.

3. Android-mu sering nge-drop? Mungkin kamu kerap menggunakan banyak aplikasi secara bersamaan
Menggunakan beberapa aplikasi seperti chatting, socmed, dan main games dalam waktu bersamaan membuat daya baterai Android kita cepat terkuras habis. Apalagi jika prosesor cenderung kecil,
maka Android akan keberatan untuk membaca perintah yang dijalankan. Seringkali kamu merasa wajar melakukannya, padahal kebiasaan seperti ini akan bikin Android-mu cepat rusak, lho.

4. Kamu yang sering lupa mematikan fitur WiFi dan Bluetooth, sebaiknya hati-hati. Kesehatan Android-mu jadi taruhannya
Salah satu kebiasaan buruk yang bisa bikin Android jadi cepat rusak adalah lupa mematikan fitur seperti WiFi atau Bluetooth. Saat nggak berada pada jangkauan koneksi maka sistem bakal terus mencari koneksi, sehingga baterai Android akan bekerja keras untuk menyuplai daya yang dibutuhkan.
Alhasil, performa Android akan melemah dan berpotensi kerusakan lebih parah.

5. Android-mu juga butuh istirahat, jika kamu nggak pernah mematikan koneksi atau membiarkannya tetap menyala, dia akan lelah
Sama seperti manusia, Android pun membutuhkan istirahat agar kinerjanya nggak berkurang.
Banyak orang yang tetap membiarkan Android-nya menyala walaupun di saat benar-benar nggak digunakan. Memang, Android sudah menjadi barang penting yang harus tetap menyala. Namun, jika kamu nggak pernah mematikannya, baterainya akan jadi boros.
Maka sebaiknya, Android dimatikan secara berkala agar kinerjanya tetap stabil.

6. Kebiasaan lupa menutup aplikasi yang sudah dipakai juga membuat kinerja Android-mu menurun
Aplikasi yang sudah dipakai biasanya nggak akan secara otomatis menutup, melainkan tetap berjalan di latar belakang layar Android-mu. Sama halnya seperti memainkan banyak aplikasi dalam waktu bersamaan,
kebiasaan lupa menutup aplikasi yang sudah dipakai akan bikin Android cepat rusak. Aplikasi yang nggak tertutup tersebut tetap memakan daya baterai Android. Semakin banyak aplikasi yang belum ditutup, berarti semakin banyak daya baterai yang terbuang sia-sia.

7. Android yang digunakan di ruangan panas akan berpengaruh pada suhu di dalam mesin Android juga, ini nggak baik
smarphone juga bisa kepanasan
Suhu ruangan memang diketahui dapat memengaruhi panas di dalam Androidmu. Umumnya, ponsel digunakan pada suhu 16 sampai 30 derajat celcius. Sebaiknya jangan biarkan Android terkena sinar matahari secara langsung dan terus-menerus karena dapat terjadi peningkatan suhu pada mesin yang dapat merusak Android.
Jadi, makin panas suhu ruangan, maka suhu di dalam Android juga bakal makin panas, meski nggak seratus persen mempengaruhi panas yang terjadi di dalam Android.

8. Jangan kira Android yang jarang dibersihkan bakal awet, kotoran yang tertimbun bertahun-tahun jadi pemicu kerusakan
Kebiasaan terakhir yang bisa menyebabkan Android cepat rusak adalah jarang membersihkannya. Dalam sehari-hari, Android milikmu pasti jarang lepas dari genggaman dan nggak menutup kemungkinan Android jadi kotor. Debu dan kotoran kecil berukuran nano bisa saja masuk dan mengotori bagian dalam Android hingga menyebabkan kinerjanya terganggu.
Nah, kebiasaan-kebiasaan inilah yang mungkin nggak sadar kamu lakukan tapi ternyata bisa membuat Android-mu cepat rusak. Jangan ulangi lagi, ya!

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts