Media Art, Design grafis, Vector Download, galery,

SPOTS

http://www.shutterstock.com/?rid=171202118

Monday, 21 December 2015

On December 21, 2015 by media gram in ,    No comments


Menghapal beberapa Shortcut di CorelDRAW merupakan langkah tepat untuk mempercepat kerja dengan menggunakan CorelDRAW. Maksudnya yaitu dengan membiasakan diri untuk lebih memfungsikan perintah shortcut standard yang menempel pada fungsi-fungsi control di CorelDRAW.
Nah, untuk menghemat waktu kerja alangkah baiknya alternatif shortcut lebih sering dipakai. Kenapa begitu Mas Bro....? Misalkan jika kita melakukan perintah untuk membuka file, klik file open dengan cukup menekan Ctrl+O, atau jika kita ingin meng-copy object cukup hanya dengan menekan tombol + (plus, yang ada di pojok kanan keyboard). Nah… jelas membantu mempercepat bukan? :
Berikut beberapa fungsi shorcut dasar yang sudah ada di corelDRAW:
  • New File = Ctrl+N
  • Open FIle = Ctrl+O
  • Save = Ctrl+S
  • Save As = Ctrl+Shift+S
  • Import = Ctrl+I
  • Export = Ctrl+E
  • Exit (Keluar dari corel) = Alt+F4
  • Undo = Ctrl+Z (satu kali artinya mundur 1 perintah, 2 kali mundur 2 perintah, dst…)
  • Redo = Ctrl+Shift+Z (maju langkah perintah sebelumnya)
  • Properties = Alt + Enter
  • Option = Ctrl+J
  • Fullscreen Preview/tampilan full = Ctrl+F9
  • Snap to Gird = Ctrl + Y
  • Group = Ctrl+G
  • Ungroup = Ctrl+U
  • Transformation Position = Alt+F7
  • Rotate = Alt+F8
  • Scale=Alt+F9
  • Size = Alt+F10
  • Object rata kiri = L
  • Object rata kanan = R
  • Object rata atas = T
  • Object rata bawah = B
  • Object rata tengah horisontal = E
  • Object rata tengah vertikal = C
  • Object rata di tengah halaman = P
  • Combine = Ctrl+L
  • Break Apart = Ctrl+K
  • Convert To Curves = Ctrl+Q
  • Gambar didepan Layer = Shift+PgUp
  • Gambar dibelakang Layer = Shift+PgDn
  • Forwad one = Ctrl+PgUp
  • Back one = Ctrl+PgDn
  • Format Karakter teks = Ctrl+T
  • Edit Teks = Ctrl+Shift+T
  • Masukan Karakter Simbol = Ctrl+F11
  • Convert Teks = Ctrl + F8
  • Spell Chek = Ctrl + F12
  • Simbol manager = Ctrl+F3
  • Refresh Windows = Ctrl+W

Lebih lengkap bisa disetting sendiri sesuai keinginan agar cepat hafal..

Atau silahkan cari pada;

Menu Bar > Tools > Options > Workspace > Customization > Commands > Shortcut Keys > View All...   Maka akan tampil   Shorcut Keys  pada menu-menu CorelDRAW
 

On December 21, 2015 by media gram in ,    No comments
# Panning
Posisi panning berseblahan dengan zooming flayout. Pasilitas ini digambarkan dengan icon yang tangan
Pasilitas ini berfungsi untuk melakukan penggeseran-penggeseran pada window
drawing. Dengan menggunakaan pasilitas ini Anda akan lebih mudah menggeser-geser windows
drawing, yang mungin jika dilakukan menggunakan pasilitas zooming sulit dilakukan.
Untuk mengaktifkan pasilitas ini lakukan langkah dibawah ini;

1. Klik icon pan flayout, secara otomatis kursor akan berubah menjadi gambar tangan, atau
    dengan menekan tombol H

2. Untuk menggeser  window drawing drag dan geser ke bagian yang Anda inginkan, kebawah,
    atas, samping kanan dan kiri.

# Viewing
Seperti telah diungkapkan diatas RAM memiliki peranan yang cukup besar dalam proses desain
Anda. Perlu Anda ketahui semakin komplek sebuah desain maka semakin besar konsumsi RAM
terhadap desain. Akibatnya sudah bisa ditebak laju PC akan semakin lambat karena beban yang
semakin berat. CorelDRAW 12 memiliki pasilitas untuk menangani hal semacam ini melalui
pasilitas viewing. 

Pada Fasilitas ini Anda  bisa memilih 4 jenis tampilan yaitu;

*Simple Wireframe
*Wireframe 
*Draft 
*Normal  
*Enhanced
*Enhached With Overprint

Perhatikan gambar-gambar yang ada dibawah ini;  Tampilan

# Simple Wireframe
 



















Gambar 2.17. Tampilan Simple Wireframe.

Tampilan ini akan menyembunyikan semua tampilan dalam
monocrom keculi line bitmap. Tampilan ini sangat ringan, sehingga proses desain akan
terasa cepat dan ringan.

# Tampilan Wireframe.


Gambar 2.18. Tampilan Wireframe

 Tampilan ini lebih berat dari sebelumnya. Dalam pilihan ini ditampilkan
segala jenis effect yang diberikan, seperti drop shadow, counter dll.


# Tampilan Draft.


Gambar 2.19. Tampilan Draft
Dalam tampilan ini semua image atau drawing akan ditampilkan dalam
resolusi rendah. Tampilan ini disarankan bagi Anda yang akan mendesain sebuah desain
yang mengunakan resolusi tinggi dan object komplek.



# Tampilan Normal






 Gambar 2.19. Tampilan Enhached With Overprint

Dalam tampilan ini semua image atau drawing akan ditampilkan dalam
resolusi tinggi. Tampilan ini disarankan bagi Anda yang akan mendesain sebuah desain
yang mengunakan resolusi tinggi dan object komplek. obyek yang terlihat akan seperti sesungguhnya.

# Tampilan Enhached With Overprint


Gambar 2.19. Tampilan Enhached With Overprint

Dalam tampilan ini semua image atau drawing akan ditampilkan dalam
resolusi tinggi. Tampilan ini disarankan bagi Anda untuk melihat design yang telah di overprint
baik fill maupun outline setelah dioverprint akan kelihatan menumpuk.




On December 21, 2015 by media gram in , ,    No comments

Zooming 

Untuk mengaktifkan pasilitas zooming sebelumnya Anda harus mengaktifkan zoom flayout yang
mewakili perintah perintah dibawah ini;

 Zoom in
 Zoom out (F3)
 Zoom to selected (Shift + F2)
 Zoom to all objects (F4)
 Zoom to page (Shift + F4)
 Zoom to page width
 Zoom to page height



Selain dengan menekan masing-masing icon yang mewakili perintah-perintah diatas Anda juga
bisa menghafal short cut key, seperti
(F3) untuk Zoom Out, 
(Shift + F2) untuk Zoom to Selected
(F4)  untuk Zoom to All Objects
atau (Shift + F4) untuk Zoom to Page
Dengan menguasai key-keys diatas Anda akan sangat mudah mengontrol object dalam proses design.
On December 21, 2015 by media gram in , ,    No comments

Penguasaan terhadap Zooming, Paning dan Viewing  mutlak dibutuhkan dalam proses desain.
Tiga pasilitas itu akan sangat membantu Anda dalam proses design untuk menentukan tingkat
keakuratan penempatan objek. Perintah-perintah  tersebut (zooming, paning dan viewing)
bisa menggunakan menu yang tersedia atau dengan short cut key seperti F3, F4
dan short cut key lainnya.
On December 21, 2015 by media gram in ,    No comments

PANOSE Font Matching

adalah sebuah pasilitas yang disediakan oleh CorelDRAW 12 untuk menjembatani tidak adanya font dalam PC. Teknis pasilitas ini adalah dengan cara memasangkan font yang hilang dengan font yang tersedia (terinstall) dalam PC.  Kasus ini sering terjadi ketika Anda membuat sebuah desain yang telah final lalu membuka desain tersebut pada PC berbeda yang tidak terpasang font yang Anda butuhkan didesign Anda. 
Untuk melakukan pengaturan pada pasilitas ini lakukan langkah-langkah dibawah ini;

1. Dalam daftar katagori Text pilih Font
2. Pada direktori Font Matching pilih Use Font Navigator Catalog on Open
3. Lalu pilih pilih tombol  PANOSE Font Matching




4. Dalam PANOSE Font Matching Preferences pilih Use font matching for text atau
Use font matching for text and style



Materi font matching sangat sepesifik dalam CorelDRAW 12 dengan orientasi percetakan (offset).
Pada bab-bab didepan Anda langsung mempraktekan teknik-teknik efektif dalam mengatasi
font matching ini.  
On December 21, 2015 by media gram in ,    1 comment
CorelDRAW 12  memiliki hubungan erat dengan a
pplikasi (software) lain khususnya dengan applikasi yang berbasis bitmap, bahkan untuk applikasi yang berbasis animasi sekalipun (untuk animasi ada Corel RAVE). Untuk menjembatani
 komunikasi antar applikasi, CorelDRAW 12 memiliki fasilitas yang mampu mengkonversi file cdr
(CorelDRAW) menjadi file-file applikasi design lain, seperti psd (Adobe Photoshop)
 Ai (Adob Illustrator) swf (Flash) dan beberapa applikasi lainnya.
Kemampuan yang berkait dengan kebutuhan ini adalah terdapat pada pengaturan pada option.

Untuk bisa mengakses format-format file dari applikasi lain lakukan langkah-langkah berikut;

1. Dalam daftar katagori Global pilih Filter

2. Pada directori Filter pilih Associate

3. Pilih format-format file mana saja yang nanti bisa bekerjasama dengan cr 12,
    dengan cara memberi tAnda cek pada kotak-kotak yang tersedia. 


On December 21, 2015 by media gram   No comments
Secara teknis dalam proses desain sebuah gambar atau image disimpan sementara dalam RAM,
semakin banyak perintah yang dikerjakan oleh PC semakin besar RAM menampung data
tersebut. Secara kasat mata file-file itu disimpan dalam bentuk file temporal dan sekaligus
diletakan dalam folder temp dalam hardisk PC Anda.
Nah, disini Anda bisa menentukan kapasitas tampung RAM dalam menjalankan CorelDRAW 12.
Melalui penyetingan alokasi RAM, disini Anda juga bisa menentukan folder dan hard disk (swap)
tertentu untuk meletakan file-file temporal.
Untuk melakukan penyetingan RAM lakukan perintah dibawah ini;


1. Dalam daftar katagori Workspace pilih Memory

2. Pada Memory Usage tentukan jumlah RAM yang akan Anda gunakan dalam prosentase.
Secara default jumlah RAM adalah 25% dari keseluruhan jumlah RAM yang terpasang pada
CPU PC Anda. Masukan jumlah yang Anda I nginkan. Perlu diingat semakin banyak Anda
menggunakan RAM untuk CorelDRAW 12 semakin kecil porsi RAM yang digunakan software
lain yang digunakan pada waktu bersamaan.

3. Tentukan Swap Disknya pilih direktori temp, atau Anda membuat sendiri direktori tersebut. 
Dalam pilihan ini disediakan dua folder untuk meletakan file temporal. Asumsi ini berdasar
bahwa Anda memiliki dua hardisk yang terpasang dalam CPU PC Anda. 


On December 21, 2015 by media gram   No comments
Pengaturan awal corel draw 12
 
Jika dalam Adobe Photoshop kita mengenal preference, di CorelDRAW 12 kita akan mengenal
istilah customize atau option. Pada dasarnya dua istilah itu memiliki pengertian dan pemahaman
yang sama sebagai pasilitas untuk melakukan penyetingan dasar pada masing-masing software
itu. Di CorelDRAW 12 istilah ini menggunakan Option yang bisa diakses melalui Tool>Option (Ctrl + J). 




Gambar 1.26. Tampilan option atau  Preferences pada CorelDRAW 12.

Cara Pengaturan Awal Corel Draw 12

Option dalam CorelDRAW 12  memiliki fungsi yang sama  seperti pada Adobe Photoshop
diantara fitur dan fungsi option ini adalah mengatur alokasi RAM, backup data, menentukan undo
dan pasilitas lainnya. Bahkan tak kalah menariknya CorelDRAW 12 dapat melakukan perubahan
tampilan properti bar, icon, menu, hotky dan pasilitas-pasilitas lainnya.
Dengan memanfaatkan pasilitas ini Anda dapat membuat sebuah tampilan
workspace kesayangan Anda.
Untuk membuat workspace baru lakukan langkah-langkah dibawah ini;




1. Tool>Option
2. Dalam daftar katagori pilih Workspace
3. Klik New
4. Berilah nama untuk workspace. Dalam CorelDRAW 12 terdapat terdapat tiga worksapce yaitu;
Adobe (R)Illustrator (R), MS Office dan CorelDRAW 12 default workspace. Adobe (R)Illustrator (R) adalah tampilan workspace  Adobe Illustrator yang diperuntukan bagi pengguna yang familiar dengan tampilan Adobe Illustrator. Sedangkan MS Office adalah pengguna yang ogah meninggalkan tampilan MS Office meski sedang melakukan proses design. Terakhir CorelDRAW 12 default workspace adalah
tampilan default CorelDRAW 12 sendiri.  Pastikan sebelum melakukan proses perubahan workspace Anda mengamankan tampilan default CorelDRAW 12 terlebih dahulu. Artinya jika ada kesalahan atau Anda ingin kembali pada mode stAndar (default) Anda tinggal kembali ke tampilan default CorelDRAW 12.
trueDesign Workspace adalah workspace yang dimodifikasi secara sengaja, dalam kasus ini
penulis tidak melakukan perubahan sedikitpun pada v12  default Workspace.  


 contoh tampilan Workspace







On December 21, 2015 by media gram   No comments
Design Vector

Sebagian design vector bagi designer sudah banyak yang tahu, tapitak ada salahnya kita membahas 
design vector bagi anda yang belum mengerti.
dalam hal ini kita memakai corel 12 untuk pengertian design vector

Desain vector adalah desain yang menggunakan Garis atau Vector sebagai bagian utama
sebuah image vector. Ini berbeda dengan desain bitmap yang menggunakan bitmap sebagai
objek utama image. Dalam kondisi tertentu, desain vector tidak akan mengalami perubahan pada
image meski dilakukan pembesaran sebesar apa pun. 

Sebagai ilustrasi, perhatikan dua gambar di bawah ini. 


 

Gambar 1.1. Image vector, tidak akan mengalami perubahan meski mengalami pembesaran.


Gambar 1.2. Image bitmap, semakin besar image mengalami pembesaran, semakin tampak kotak-kotak.

Gambar yang menunjukkan desain vector akan tetap utuh dan jelas meski dilakukan pembesaran
objek gambar. Berbeda dengan gambar bitmap, image yang dilakukan pembesaran akan
mengalami perubahan, perubahan itu akan nampak pada gambar (semakin tampak kotak-kotak).

Saturday, 19 December 2015

On December 19, 2015 by media gram   No comments


A. Hewan yang Menguntungkan
Hampir setiap keluarga punya binatang piaraan.
Hewan tersebut dipelihara karena memberikan keuntungan.
Contohnya,
1.      1. Ayam.
Keuntungan apa yang dapat kamu peroleh dari ayam?
ayam dewasa
Ayam dapat memberikan keuntungan bagi pemeliharanya.
Dari ayam dapat diperoleh daging dan telur untuk dimakan.
daging               telur
Daging Ayam                                 Telur Ayam
Kamu dapat memperoleh daging bukan hanya dari ayam. 

2.        SAPI
sapi1

Hewan lain yang dapat menghasilkan daging adalah sapi.
sapi
Daging Sapi
Selain menghasilkan daging, sapi juga menghasilkan susu. Apa manfaat yang kamu peroleh dari susu sapi?
susu
Susu Sapi
Keuntungan dari sapi tidak hanya yang dapat dimakan. 
Akan tetapi, kita dapat memanfaatkan tenaganya yang besar. 
Misalnya, untuk menarik gerobak.

3.      Burung Hantu

burung 
Burung itu adalah burung hantu. 
Burung hantu dapat dilatih untuk menangkap tikus di sawah.

4.      Lebah
lebah     madu
Lebah                                                    Madu
Lebah menghasilkan madu, madu tersebut memiliki rasa manis dan madu
memiliki khasiat yaitu menambah daya taham tubuh.





B. HEWAN YANG MERUGIKAN MANUSIA

  • Lalat
Lalat merupakan hewan yang merugikan karena lalat suka menghinggapi makanan dan kotoran / sampah. Makanan yang dihinggapi menjadi kotor dan mengandung bakteri / parasit / virus yang menyebabkan sakit. Untuk menjaga agar tubuh sehat makanan harus bersih.









  • Nyamuk
Nyamuk termasuk hewan yang merugikan manusia. Saat menggigit, nyamuk menyedot darah dan tubuh manusia terasa gatal. Nyamuk juga memasukkan bibit penyakit, ini terjadi pada penyebaran virus malaria, demam berdarah, cikungunya.
  • Tikus
jenis hewan
Tikus juga salah satu hewan yang merugikan manusia. Ini terjadi pada saat hama tikus menyerang, sehingga para petanipun gagal panen. Tikus pun bisa menyebarkan penyakit pes. Sebaiknya makanan yang sudah dimakan tikus jangan dimakan. Tempat-tempat yang terdapat kotoran tikus pun sebaiknya segera dibersihkan.

Adapun jenis hewan yang membahayakan manusia beberapa diantaranya adalah;
  • Ular
Ular memiliki racun, jadi yang melihat ular sebaiknya jangan diganggu. Karena ular yang terganggu akan menyerang. Ular dapat menggigit dan bahkan membelit mangsanya. Racun yang masuk ke dalam tubuh dapat menyebabkan kematian.

Popular Posts